18 April 2009

session-3 | 22 Maret 2008

PROPOSAL
PENDIRIAN USAHA KECIL


WARNET
(Warung Internet)

“Aw@nk
Crazy Cyber”


Nama Usaha
Usaha yang akan dikembangkan diberi nama “Aw@nk Crazy Cyber” dengan badan usaha berbentuk CV yang didaftarkan ke notaris sehingga memiliki badan hukum yang tetap.


Rencana Lokasi Usaha
Rencana lokasi operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang memenuhi syarat sebagai berikut:
  • Lokasi dekat dengan kawasan pendidikan baik itu perguruan tinggi, Sekolah Menengah Umum dan Sekolah Menengah Pertama.
  • Lokasi berada di pusat keramaian, misalnya di pasar dan perkantoran.
  • Lokasi berada ditengah kawasan penduduk.
  • Lokasi yang kami prioritaskan adalah di Universitas Mercu Buana, Jakarta Barat dengan pertimbangan:
  • Di lokasi masih sedikit warnet dan yang membutuhkan fasilitas warnet masih banyak peminatnya.
  • Lokasi dekat dengan beberapa lembaga pendidikan dan kawasan perumahan.

Target Pelanggan
Target pelanggan warnet ini adalah: pelajar dan mahasiwa disekitarnya. Mereka adalah menggunakan internet untuk menunjang pendidikan mereka yang pada saat ini sangat membutuhkan fasilitas internet, serta untuk hiburan semata yang frekwensinya cukup tinggi.
Umumnya mereka sering membuka program chatting dan situs pertemanan yaitu: friendster.com dan facebook.com.

Jenis Usaha
Jenis usaha yang direncanakan sesuai dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki adalah:
  1. Warnet (konsentrasi pada bulan pertama)
  2. Training internet lepas (pada bulan ke-2)
  3. Service komputer (pada bulan ke-3)
  4. Penjualan Voucer Handphone (pada bulan ke-4)
  5. Digital Printing (pada bulan ke-5)
  6. Video Shooting dan Transfer VCD (pada bulan ke-6)
  7. Training komputer (paket 1 atau 2 bulan) pada bulan ke-7.
  8. Dan lain sebagainya, disesuaikan dengan kebutuhan pasar dan anggaran yang tersedia.

Target kami adalah setiap bulan menambah cabang usaha baru, walau tidak menutup kemungkinan pada bulan yang sama didirikan bebapa cabang usaha sekaligus.

Keunggulan Usaha
Kami memiliki keunggulan antara lain:
  1. Semua instalasi software, jaringan LAN, router dan proxy server dapat kami lakukan sendiri, dengan demikian tidak perlu menganggarkan dana untuk jasa dari pihak ketiga.
  2. Kami sudah berpengalaman memberikan bantuan jasa konsultasi dan pekerjaan teknis untuk pendirian warnet diantaranya adalah: Warnet LaaTazan di Kemang, Warnet Polycom di Depok, Warnet An-Najm di Bekasi.
  3. Kami juga sudah sangat sering mengadakan pelatihan internet dan website kepada pelajar dan mahasiswa dengan kerja sama dengan organsasi ekskul sekolah atau senat mahasiswa.

Perangkat Keras dan Lunak
Perangkat keras yang akan digunakan dalam komputer ini adalah :
  • Komputer CoreTwoDuo built up second sebanyak 10 unit, server CoreTwoDuo 1 unit dan komputer CoreTwoDuo untuk billing 1 unit beserta perangkat jaringan.
  • Koneksi internet menggunakan Wireless dengan kecepatan 128 kbps dengan rasio 1:1
  • Sistem operasi yang akan digunakan adalah Windows Xp (original).

Perincian Biaya
Besarnya biaya yang diperlukan adalah sebagai berikut :
  1. Biaya Sewa Ruko satu tahun Rp. 30.000.000
  2. Biaya Beli Komputer 10 Unit @ Rp. 4.000.000 Rp. 40.000.000
  3. Biaya Bandwidth Internet 128 kbps / bulan Rp. 6.000.000
  4. Biaya Perbaikan Komputer / bulan (jika ada) Rp. 1.000.000
  5. Biaya Beli AC 2 PK 1 unit Rp. 5.000.000
  6. Biaya Pembuatan Sekat 10 unit @ Rp. 500.000 / Unit Rp. 5.000.000
  7. Biaya Tenaga Kerja 2 orang @ Rp. 1.000.000 Rp. 2.000.000
  8. Biaya Lain-Lain tak terduga Rp. 1.000.000
Total Rp. 90.000.000


Modal dan Keuntungan
Modal yang kami butuhkan untuk mendirikan warnet ini plus biaya opera-sioanl selama 1 bulan pertama adalah Rp 90.000.000,- dengan perkiraan laba bersih minimal Rp 6.000.000,- per bulannya. Sehingga usaha diperkirakan akan BEP pada bulan ke (10) sebelas (dengan asumsi 1 bulan pertama belum men-dapatkan keuntungan maksimal).
Sedangkan modal untuk usaha selain warnet adalah mengambil dari beberapa sumber antara lain:
  1. penambahan modal oleh pemodal.
  2. keuntungan bulanan pemodal, bila pemodal ingn menambah investasi.
  3. keuntungan bulanan pengelola, bila pengelola ingin ikut menanam saham.
  4. dari pemodal lain yang ingin ikut andil menanamkan saham.
  5. dari dana penyusutan barang yang ternyata tidak terpakai. (dana penyusutan ini tetap dianggap sebagai dana dari pemodal).

Bagi Hasil
Prosentase bagi hasil yang kami tawarkan adalah 40% untuk pemodal dan 60% untuk pengelola, dengan demikian pemodal diperkirakan akan mendapat-kan keuntungan sedikitnya Rp 5.000.000,- perbulan. Dengan demikian diper-kirakan pemodal akan balik modal paling lama 24 bulan.

Biaya Penyusutan
Pada prinsipnya jumlah aset pemodal adalah sama baik pada saat pendirian usaha maupun pada tahun ke-1, ke-2 , dst, Karena kami mengang-garkan biaya penyusutan sebesar 2,5% perbulan dari semua aset milik pemodal, dana penyusutan ini tetap menjadi milik pemodal sehingga total aset pemodal tetap walaupun nilai barang menjadi susut atau rusak.

Surat Perjanjian
Demi keamanan investasi, kami menawarkan surat perjanjian yang ditandatangani oleh pemodal dan pengelola dan dibubui materai secukupnya agar mempunyai kekuatan hukum. Ketentuan dasar surat perjanjian kami sertakan dalam lampiran.

Strategi Promosi
Strategi yang akan kami jalankan pada perusahaan ini antara lain:
  1. Bekerja sama dengan pihak sekolah dan perguruan tinggi dalam rangka mengadakan kerja sama pelatihan komputer dan internet.
  2. Kami akan menjalankan kembali organisasi yang bergerak dibidang tekno-logi informasi yang akan menghimpun mahasiswa yang mempunyai keahli-an dibidang komputer. Dengan strategi ini, kami menargetkan bisa men-dapatkan tenaga freelancer untuk mempromosikan bisnis ini, aset untuk tenaga pengajar dan dapat mengerjakan proyek-proyek IT.

Penutup
Demikian proposal yang kami buat, semoga langkah ini dapat turut andil dalam mencerdaskan bangsa dan memberikan lapangan pekerjaan dan memajukan ekonomi Indonesia.
Demikian proposal ini saya buat dengan akurat dan semoga akan berguna bagi kepentingan kita dalam mengembangkan bisnis internet untuk masa yang akan datang.

Terimakasih,



Hermawan Saputra
44105110016




Keterangan:
  • Semua aset perusahaan ini adalah milik pemodal, dan nilai aset pada saat didirikan harus diusahakan sama nilainya dengan nilai aset setiap bulannya atau setiap tahunnya dengan asumsi tidak ada penambahan modal.
  • Misalnya aset perusahaan saat pertama kali didirikan berjumlah Rp 90 juta, maka pada bulan ke-12 aset perusahaan juga tetap harus 90 juta dengan asumsi tidak ada penambahan modal.
  • Bila ada 1 set komputer yang nilai awalnya Rp 4 juta, maka pada pada bulan ke-12 nilai komputer tidak mungkin tetap Rp 4 juta, maka diperlukan biaya penyusutan atau defisit untuk mengganti nilai komputer yang ber-kurang yang diambil dari pendapatan kotor setiap bulannya sebesar 2,5% dari harga barang. Biaya defisit ini tetap dikelola oleh pengelola.